Primary An Aerobik (Kolam Anaerobik) Pada kolam ini limbah cair buangan pabrik kelapa sawit yang mengandung senyawa organik kompleks seperti lemak, karbohidrat dan protein akan dirombak oleh bakteri an aerobik menjadi asam organik dan selanjutnya menjadi gas metana, karbohidrat dan air. g. Secondary An Aerobik Pond (Kolam Penyempurnaan limbah cair kelapa sawit dapat dilihat pada Tabel 2.1. Tabel 2.1. Karakteristik Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit Parameter Satuan Jumlah BOD mg/l 20.000-30.000 COD mg/l 35.000-45.000 Padatan Terlarut mg/l 28 Padatan Total mg/l 48 Nitrogen Total mg/l 105 Fosfat mg/l 216 Minyak/Lemak mg/l 1.500-2000 pH mg/l 4 Sumber : Sihaloho, 2009 Limbah Limbah cair kelapa sawit merupakan limbah hasil pengolahan kelapa sawit dan potensinya sebagai pencemar lingkungan meningkat dengan semakin banyaknya industri pengolahan kelapa sawit. Ikan nila dilepaskan oleh limbah cair pabrik kelapa sawit (LCPKS). Pada tahun 2017 dengan jumlah produksi CPO sebesar 38,17 juta ton, sehingga jumlah tandan buah segar (TBS) kelapa sawit sebesar antara 165 Standar losses minyak sawit CPO di pabrik kelapa sawit No Parameter Standar Losses Terhadap Contoh TBS 1 Sludge akhir fat-fitdeoling pond 0,50 0,30 2 Ampas kempa Denah Pengolahan Limbah Fat fit-Kolam Anaerobik Total volume kolam limbah 21.560 m 3 dengan efektifitas volume kolam limbah 80, [80 x 21.560 m 3 = 17.248 m 3 ]. Penerapan SOP limbah kelapa sawit pada kolam sedimen system Zero Waste pelaksanaan 3R dan mengikuti. program proper dengan menggunakan standar ISO 14000. SOP pengelolaan limbah cair, lingkungan pabrik, bengkel dan sember daya manusia pengelola Mencegah pembuangan air limbah dari hasil pengelolaan kelapa sawit secara langsung ke badan sungai. Pengendalian Produksi limbah padat dan limbah cair dari pabrik pengolahan kelapa sawit Indonesia kecenderunganyang meningkat, hal ini berbanding lurus dengan peningkatan produksi tandan buah segar (TBS) dan luas areal perkebunan kelapa sawit.Berdasarkan neraca massa kelapa sawit, maka diperkirakan produksi limbah padat kelapa sawit pada tahun 2017 adalah pro Standar Operasional Prosedur (SOP) berisi petunjuk-petunjuk yang harus dilakukan dalam pengelolaan limbah B3, mencakup kegiatan identifikasi, pengurangan, penyimpan dan tanggap darurat limbah B3. Standar Operasional Prosedur (SOP) akan di evaluasi kembali minimal setiap 1 (satu) tahun sekali untuk penyempurnaannya. pengolahan limbah cair pabrik kelapa sawit PT. Rohul Sawit Industri sudah cukup baik karena kualitas limbah cair masih berada di bawah baku mutu. Kata kunci: limbah cair, pabrik kelapa sawit, land application system, ponding system. Abstract This paper reports the performance evaluation results of the wastewater treatment plant and the quality ISPO merupakan salah satu instrumen perdagangan minyak sawit Indonesia. Pemerintah Indonesia meluncurkan Pedoman Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (Indonesian Sustainable Palm Oil - ISPO) melalui Permentan 19/2011. 2011 2015 2020 ISPO diperbaharui menjadi Sistem Sertifikasi Kelapa Sawit Berkelanjutan melalui Permentan 11/2015. QJKmS.